Percaya tidak kalau si Pusto, kucing kampung belang berwarna
kuning dan berekor ikal itu bisa ngomong? Harus percaya! Itu yang aku katakan
pada teman-teman masa kecilku. Jelas mereka mencibir.
“Memangnya kamu seperti Nabi Sulaeman yang bisa ngomong sama binatang,” kata mereka.
“Oh Kalau ndak percaya ayo aku tunjukan,” tantangan itu aku
sampaikan ke mereka.
Bukan hanya pada
teman main saja aku tunjukan bahwa aku bisa bicara dengan Pusto. Tapi juga
dengan semua anggota keluarga di rumah atau sepupu-sepupu yang main ke rumah.
Kalian juga percaya
kan kalau kucingku, si Pusto bisa ngomong?
Aku tidak bisa membuktikannya sekarang karena yang jelas si
Pusto sudah meninggalkan dunia fana. Tapi kalian bisa membuktikannya dengan kucing milikmu sendiri di
rumah. Caranya? Harus puasa 30 hari 30 malam, terus kasih makan orang terlantar
yang tidak dipelihara negara. Stop. Itu Cuma syarat ngawur. Syarat sebenarnya
aku jelaskan berikut ini.
Pertama dan utama adalah kalian saling mencinta. Iya, kamu dan kucingmu. Kedua, pastikan kucing Anda sehat. Ketiga, pastikan kucing Anda minimal sudah remaja atau akil balig. Keempat, pastikan kucingnya punya
suara, bukan kucing bisu. Kelima, pastikan suasana hati kucing lagi
senang diajak bercanda. Serius, ini lima syarat minimal jika ingin
berkomunikasi dengan kucing dan kucing tahu omongan kita.
Nah sekarang pegang kucing anda pada bagian perut dengan
kedua tangan. Wajah kucing bisa menghadap wajah Anda atau menghadap ke arah
teman atau orang yang akan kalian tunjukan bukti bahwa kucing bisa diajak
berkomunikasi. Oke pastikan semua dilakukan dalam kondisi cool.
Setelah itu ajukan pertanyaan ke kucingmu. Bebas
pertanyaannya. Misalnya, “Apakah kamu mencintaiku?”
Setelah mengajukan pertanyaan, pelan-pelan coba tekan perut
kucingmu. Dijamin dia akan mengembik. Eh ia akan ngomong tentang cinta. Seperti apa suara
omongannya, ya dicoba sendiri, setelah itu terjemahkan sendiri.
Tapi ingat lakukan sesuai syarat di atas. Pesan
saya cintai binatang sepenuh hatimu, rawat dia, jaga dia. Kalau nggak bisa,
jangan pelihara.
dulu boneka kesayanganku namanya Pustanto :3 tapi beruang putih, kekeke..
BalasHapusjangan bilang si kucing jadi 'huwek'???
BalasHapusEnggak Ken, Kucingnya cuma ketawa ngakakk
Hapus